Percaya atau tidak, anime naruto membuat anak-anak jepang tambah cerdas!!

Percaya atau tidak, anime naruto membuat anak-anak jepang tambah cerdas!! - Siapa yang tidak tahu anime yang satu ini? Naruto, serial animasi jepang populer yang mengudara di televisi indonesia sejak jaman saya masih SD. Kemarin-kemarin, anime yang tayang di Global TV setiap hari pukul lima sore ini mendapatkan penghargaan dari Kids Choice Award 2015 sebagai kartun terfavorit. Tapi...bukan itu yang akan kita bahas kali ini.

Ayo kita terbang beribu-ribu kilo meter ke arah timur, ke tempat asalnya Naruto, Jepang. Sama halnya di Indonesia dan negara-negara lain, anime ini juga sangat populer di negeri asalnya. Selain ceritanya yang seru dan konflik yang berliku, ternyata ada fakta lain. Anime ini, bisa membuat anak-anak jepang tambah cerdas! Bagaimana bisa?

Pesan moral

Sebenarnya, pesan moral adalah hal yang paling diutamakan dalam dunia perfilm-an jepang. Terutama pesan ‘ganbareba dekiru’ atau ‘jika berusaha, pasti bisa’. Inilah yang menanamkan sugesti pada anak-anak dan remaja jepang yang hobi menonton anime. Ssst...ini adalah salah satu rahasia kenapa jepang menjadi negara maju yang produktif. Secara tidak langsung, apa yang kita lihat adalah apa yang kita lakukan, bukan?

Kembali pada anime Naruto. Seperti yang kita ketahui, dalam setiap episode-nya, selaaalu saja ada kata-kata bijak yang terselip dalam dialog antar tokoh. Nah, kata-kata bijak inilah yang bisa dijadikan refleksi untuk kita.

Sebagai referensi, saya menyantumkan link sahabat yang me-list daftar kata-kata bijak dalam anime naruto. Untuk melihatnya, klik disini (selanjutnya, klik 'halaman selanjutnya' di bagian bawah jika ingin melihat lebih banyak).

Nilai pengetahuan

Banyak orang yang tidak mengetahuinya, tapi...anime ini memiliki nilai pengetahuan yang cukup banyak –disamping kata-kata bijaknya. Masashi Kishimoto telah bersusah payah membaca berbagai macam buku tebal dan artikel membosankan tentang sejarah dan mitologi jepang! Hanya untuk membuat manga-nya (versi komik dari anime) tidak asal bikin.

Contohnya?

Nama jurus. Ketahuilah,nama-nama jurusnya bukan karangan semata. Contoh, nama-nama jurus terkuat klan Uchiha. Apa saja? Kagutsuchi, izanagi, izanami, amaterasu, tsukuyomi, susano-o –sebagai sampel. Kalau diteliti, sebenarnya nama-nama itu semua ada kaitannya dengan mitologi jepang dan agama shinto, bukan asal ngarang.

Izanami dan Izanagi

Izanami = dewi yang menjadi ibu bagi jepang dan matahari, bulan dan dewa badai.

Izanagi = dewa yang menjadi ayah bagi jepang dan matahari, bulan dan dewa badai.

Kagutsuchi = dewa api yang membakar ibunya, izanami, saat melahirkannya (lalu dipancung oleh ayahnya, izanagi)

Amaterasu = dewi matahari (amaterasu oomikami)

Tsukuyomi = dewa bulan (tsukuyomi no mikoto), saudara amaterasu.

Susano-o = (susano-o no mikoto) saudara amaterasu dan tsukuyomi

Susano-o no mikoto

Amaterasu, tsukuyomi dan susano-o dalam agama shinto dikenal sebagai tiga anak mulia, atau “Mihashira no Kami” (tiga dewa utama). Selain itu, 3 jurus dasar ninja –ninjutsu, genjutsu dan taijutsu juga bukan nama karangan! Ketiganya benar-benar eksis dalam sejarah ninja jepang sebagai seni bela diri ninja. 

Hanya saja, aslinya tidak ada jurus yang memakai 'chakra'. Chakra itu aslinya pusat energi spiritual manusia yang dipercayai dan dikembangkan oleh orang india (Masashi Kishimoto memakai imajinasinya di sini).

Nah, simbol-simbol apa lagi yang anak-anak jepang pelajari dari naruto?

Masih banyak. Misalnya, tomoe. Tomoe adalah simbol kuno jepang berbentuk koma yang ada pada sharingan, segel orochimaru, kalung itachi dan jubah rikudou sennin. Sebenarnya, itu juga ada hubungannya dengan sejarah dan mitologi jepang.

Dalam beberapa episode di naruto shippuden, disebutkan juga beberapa istilah berbau sejarah seperti daimyou dan samurai –walaupun ‘ninja’ sendiri merupakan bagian dari sejarah kejepangan. Daimyou artinya ‘tuan tanah’, yaitu orang yang banyak berkuasa di masa jepang zaman feodal. Sedangkan samurai adalah pasukan militer yang memiliki semangat bushido.

Intinya...anak dan remaja jepang yang menonton anime ini, pasti semakin dipicu rasa ingin tahunya untuk mengetahui ada hal hebat apa dibalik nama  jurus-jurus atau simbol-simbol yang ada. Secara tidak langsung, mereka menambah ilmu mereka dengan menonton naruto –terutama tentang sejarah dan mitologi jepang.

Mengajarkan anak SD membaca

Dalam versi manga-nya (komik), dialog dalam serial Naruto biasa ditulis dengan menggunakan furigana di samping kanji-nya. Hal itu sangat memudahkan anak-anak yang baru belajar membaca. Jadi, sambil berimajinasi dan menikmati saat-saat seru membaca komik, mereka juga sekalian belajar kanji (tulisan jepang yang rumit). Sangat mengedukasi, bukan?

Beberapa hal yang dapat disimpulkan, hampir semua anak dan remaja jepang yang bersikap aktif saat menonton naruto (aktif mencari tahu arti dibalik nama jurus, simbol dll), dapat dipastikan mendapatkan nilai yang tinggi dalam pelajaran sejarah.

Selain itu, semua anak yang membaca manga-nya, dapat dipastikan pandai membaca kanji-kanji sulit. Itulah alasannya mengapa anak-anak dan remaja jepang yang menonton naruto atau membaca komiknya bertambah cerdas dalam bidang-bidang tertentu. Ah, dan tentu saja otak kanan dan imajinasi mereka sangat terlatih mengingat ada banyak jurus-jurus berbentuk abstrak yang sulit diterka bentuknya.

Mulai sekarang, kita juga harus bersikap aktif saat menonton sesuatu, agar mendapatkan pengetahuan dari apa yang kita lihat, setuju?

Silahkan ungkapkan pendapat kalian! Sanggahan, kritikan, saran apapun itu. Sebelum berkomentar, jangan lupa BACA INI dulu ya :)