Duh, besok ulangan, tapi males belajar? Ini solusinya! - Seorang teman mengeluh
pada saya, “Duh, gimana nih, besok ulangan!” Saat saya bertanya alasan dia
mengeluh, dia jawab, “Masalahnya gua males belajar!”. Oh, oke, saya
manggut-manggut. Jadi, itu kah masalahnya. Bukan masalah besar. Seriously?
Ini dia cara menumpasnya!!!
Sebenarnya teknik
ini cukup asing bagi sebagian besar orang, tapi percayalah, ini sangat ampuh! Oh
ayolah, saya gak bakalan bilang kamu harus punya motivasi, minum air putih yang
banyak atau nyiapin bahan blahblahblah...basi! itu cara klasik. Ayo kita
berevolusi.
Berkenalanlah dengan NLP. Uappha itu NLP? Well, karena saya bukan ahlinya dalam bidang ini, maka
saya akan mengutipnya dari sumber yang paling mudah
dimengerti.
"NLP (Neuro-Linguistics Programming) telah menjadi sebuah teknologi pikiran yang paling populer dan digunakan oleh banyak pihak didunia. NLP disebutkan sebagai buku petunjuk penggunaan otak (The Manual of Brain). Karena NLP memang mempelajari bagaimana otak bekerja.
NLP memberikan kemampuan Anda untuk mengubah, mengadopsi, atau menghapuskan perilaku-perilaku sesuai keinginan Anda, dan memberikan kemampuan untuk memilih sendiri kondisi mental, emosional, dan kondisi fisik."
Dan, baiklah,
kita akan menerapkan teknik itu, dalam belajar kalian!! Khususnya untuk apa
yang kalian sebut dengan ‘ nyiapin mood’.
Pertama
Eliminasi hal-hal yang gak perlu sebelum belajar. Handphone, laptop, novel, apapun itu pokoknya yang gak berhubungan dengan belajar, singkirkan!
Sekarang, di meja belajarmu cuma ada alat tulis dan buku referensi. Ah, dan jangan pernah belajar di atas kasur!! Rasa malas akan lebih mudah menyerangmu, percayalah!
Kedua
Siapkan cemilan dan sebotol air putih di dekatmu. Kenapa? kalau kamu lapar, kamu gak usah susah-susah nyari. Dan...air minum itu, minumlah secara berkala. Misalnya 15 menit sekali beberapa tegukan. Pokoknya, jaga agar tubuhmu tetap terhidrasi! Soalnya, itu bisa membuat konsentrasimu fuuull!
Ketiga
Tahap ini, kita akan melakukan usaha untuk meningkatkan mood kamu. Sebenarnya sih, dari pada bilang 'meningkatkan mood belajar', saya lebih suka menyebutnya, 'meningkatkan antusiasme untuk berprestasi'. Apapun itu, ayo kita mulai ritualnya!
1. Duduk tegak, sambil bersandar ke punggung kursi.
2. Minum beberapa teguk air putih.
3. Tarik nafas dalam-dalam lewat hidung....dan buang kembali lewat mulut. Lakukan beberapa kali sampai kamu merasa benar-benar relaks.
4. Tutup matamu dan bayangkan dalam pikiranmu, sebuah ruang yang kosong, warna hitam atau putih, terserah. Pokoknya kosooooong.
5. Sekarang, temukan dalam ingatanmu, satu kejadian dimana kamu merasa benar-benar bersemangat dan antusias untuk berprestasi. Entah itu saat menang lomba, saat bisa melakukan sesuatu yang sulit atau saat dipuji guru. Pokoknya, saat itu kamu merasa sangaaaat bergairah dan senang. pasti ada!!
6. Ingatl, saya tidak menyuruh kamu untuk membayangkannya. Tapi...saya menyuruh kamu untuk mengalaminya kembali. Apa yang kamu rasakan, apa yang kamu lihat, dengar, cium dan katakan, alamilah kembali! Sedetail mungkin! Seriil mungkin!
7. Apa kamu bisa merasakan 'perasaan membuncah' itu? Kalau tidak...ulangi lagi langkah nomor enam. Masih tidak? Cari lagi peristiwa yang lain yang mungkin lebih berkesan untukmu.
8. Sekarang, bayangkan perasaan yang membuncah itu meningkat 10 kali kipat. teruuus meningkat sampai 50 kali lipat, 70 kali lipat, 100 kali lipat, 1000 kali lipat sampai tak tertahankan! Katakanlah sugesti pada dirimu untuk melipatgandakan perasaan itu.
9. Saat rasa itu sudah maksimal, buatlah sebuah anchor. Apa itu anchor? Anchor adalah isyarat tubuh yang dapat memicu perasaan tertentu. Misalnya dengan langsung memegang cuping telinga saat perasaan membuncah itu maksimal. Jadi, setiap saat kamu memegang cuping telingamu, perasaan membuncah itu akan datang dengan sendirinya.
10. Sudah membuat anchor? Sekarang, katakan pada alam bawah sadarmu kira-kira seperti ini, "Wahai alam bawah sadar, saat aku melakukan anchor ini, maka aku akan merasa seperti ini. Aturlah hal itu, aku mengandalkanmu. Terimakasih."
11. Sekarang, saat kamu harus belajar tapi malas melakukannya, lakukanlah anchor yang telah kamu buat sebelumnya. Maka, perasaan bersemangat itu akan muncul dengan sendirinya. Cobalah!
Mungkin terdengar tidak biasa ya? tapi percayalah ini benar-benar berhasil! 100%
Sekarang, ayo kita lanjut ke step berikutnya.
Keempat
Mulailah belajar. Setiap kali kamu merasa malas, lakukanlah anchor yang telah kamu buat. Mudah kan?
Oke, ada yang ingin ditanyakan? atau ada yang ingin dikritisi? ingat, jangan asal berkomentar! BACA INI dulu sebelum berkomentar, oke?
Pertama
Eliminasi hal-hal yang gak perlu sebelum belajar. Handphone, laptop, novel, apapun itu pokoknya yang gak berhubungan dengan belajar, singkirkan!
Sekarang, di meja belajarmu cuma ada alat tulis dan buku referensi. Ah, dan jangan pernah belajar di atas kasur!! Rasa malas akan lebih mudah menyerangmu, percayalah!
Kedua
Siapkan cemilan dan sebotol air putih di dekatmu. Kenapa? kalau kamu lapar, kamu gak usah susah-susah nyari. Dan...air minum itu, minumlah secara berkala. Misalnya 15 menit sekali beberapa tegukan. Pokoknya, jaga agar tubuhmu tetap terhidrasi! Soalnya, itu bisa membuat konsentrasimu fuuull!
Ketiga
Tahap ini, kita akan melakukan usaha untuk meningkatkan mood kamu. Sebenarnya sih, dari pada bilang 'meningkatkan mood belajar', saya lebih suka menyebutnya, 'meningkatkan antusiasme untuk berprestasi'. Apapun itu, ayo kita mulai ritualnya!
Hafalkanlah langkah-langkahnya dalam pikiranmu.
2. Minum beberapa teguk air putih.
3. Tarik nafas dalam-dalam lewat hidung....dan buang kembali lewat mulut. Lakukan beberapa kali sampai kamu merasa benar-benar relaks.
4. Tutup matamu dan bayangkan dalam pikiranmu, sebuah ruang yang kosong, warna hitam atau putih, terserah. Pokoknya kosooooong.
5. Sekarang, temukan dalam ingatanmu, satu kejadian dimana kamu merasa benar-benar bersemangat dan antusias untuk berprestasi. Entah itu saat menang lomba, saat bisa melakukan sesuatu yang sulit atau saat dipuji guru. Pokoknya, saat itu kamu merasa sangaaaat bergairah dan senang. pasti ada!!
6. Ingatl, saya tidak menyuruh kamu untuk membayangkannya. Tapi...saya menyuruh kamu untuk mengalaminya kembali. Apa yang kamu rasakan, apa yang kamu lihat, dengar, cium dan katakan, alamilah kembali! Sedetail mungkin! Seriil mungkin!
7. Apa kamu bisa merasakan 'perasaan membuncah' itu? Kalau tidak...ulangi lagi langkah nomor enam. Masih tidak? Cari lagi peristiwa yang lain yang mungkin lebih berkesan untukmu.
8. Sekarang, bayangkan perasaan yang membuncah itu meningkat 10 kali kipat. teruuus meningkat sampai 50 kali lipat, 70 kali lipat, 100 kali lipat, 1000 kali lipat sampai tak tertahankan! Katakanlah sugesti pada dirimu untuk melipatgandakan perasaan itu.
9. Saat rasa itu sudah maksimal, buatlah sebuah anchor. Apa itu anchor? Anchor adalah isyarat tubuh yang dapat memicu perasaan tertentu. Misalnya dengan langsung memegang cuping telinga saat perasaan membuncah itu maksimal. Jadi, setiap saat kamu memegang cuping telingamu, perasaan membuncah itu akan datang dengan sendirinya.
10. Sudah membuat anchor? Sekarang, katakan pada alam bawah sadarmu kira-kira seperti ini, "Wahai alam bawah sadar, saat aku melakukan anchor ini, maka aku akan merasa seperti ini. Aturlah hal itu, aku mengandalkanmu. Terimakasih."
11. Sekarang, saat kamu harus belajar tapi malas melakukannya, lakukanlah anchor yang telah kamu buat sebelumnya. Maka, perasaan bersemangat itu akan muncul dengan sendirinya. Cobalah!
Mungkin terdengar tidak biasa ya? tapi percayalah ini benar-benar berhasil! 100%
Sekarang, ayo kita lanjut ke step berikutnya.
Keempat
Mulailah belajar. Setiap kali kamu merasa malas, lakukanlah anchor yang telah kamu buat. Mudah kan?
Oke, ada yang ingin ditanyakan? atau ada yang ingin dikritisi? ingat, jangan asal berkomentar! BACA INI dulu sebelum berkomentar, oke?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar